Dinilai Bisa Tangkal Covid-19, Desa Lae Bersih Racik Jamu Tradisional

Kader posyandu Desa Bersih Subulussalam

topmetro.news – Kader posyandu di Desa Bersih Subulussalam, kini giat meracik jamu tradisional dengan skala besar. Jamu itu nantinya akan dibagikan ke masyarakat setempat, karena dinilai dapat menangkal penyebaran Coronavirus (Covid-19).

Hal itu disampaikan Ruduansyah, selaku Kepala Desa Lae Bersih Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam kepada topmetro.news, di sela kesibukannya membagikan jamu tradisional ala kader posyandu setempat, kepada warganya.

“Jamu tradisional diolah langsung ibu-ibu kader posyandu yang dibantu warga. Kemudian akan dibagikan kepada seluruh warga di desa ini,” kata Rudu, Kamis (9/4/2020).

Klaim Jamu Tradisional

Dia mengakui, bahwa memang belum ada klaim resmi yang menyebutkan jamu tradisional mampu menangkal Covid-19. Namun demikian, ia dan warga meyakini bahwa jamu tradisional ini mampu menjaga kesehatan masyarakat agar tetap fit.

“Jamu tradisional dari bahan alami seperti jahe merah, kunyit, temulawak, kemudian diracik menjadi jamu, kan sejak dahulu memang sudah kita yakini sebagai penangkal penyakit. Misalkan flu, batuk, dan demam,” tegasnya.

BACA JUGA | KNPI Subulussalam Jahit 10 Ribu Masker Lawan Covid-19

Ditambahkanya, dana pengolahan jamu tradisional akan ia alokasikan melalui Angaran Dana Desa (ADD). Dengan target 4.000 (empat ribu) gelas. Dengan antaran ke rumah penduduk sebayak 1.000 (seribu) gelas per minggu.

Pantauan media ini, warga tampak antusias dengan adanya pembagian jamu tradisional secara gratis ala kader posyandu tersebut.

reporter | Rinto Berutu

Related posts

Leave a Comment